Mega IPO Facebook Turunkan Target Dana?
VIVAnews - Facebook dikabarkan akan mendaftarkan proses penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) pada Rabu, waktu Amerika Serikat. Hasil penjualan saham ke publik ini ditaksir bakal meraup dana segar hingga US$5 miliar atau setara Rp45 triliun.
Menurut seorang sumber yang mengetahui transaksi tersebut seperti dikutip IFR dari laman Reuters, Rabu, 1 Februari 2012, perusahaan telah menunjuk Morgan Stanley dan empat perusahaan lain sebagai bookrunner untuk menangani mega-IPO tersebut.
Perusahaan yang didirikan oleh Mark Zuckerberg pada 2004 memutuskan memilih Morgan Stanley untuk menjadi pimpinan sindikasi guna menggiring proses IPO yang dianggap terbesar dalam sejarah Silicon Valley.
Dana segar sebesar US$5 miliar diakui masih merupakan target awal dan terbuka kemungkinan meningkat dalam beberapa bulan mendatang atau usai melihat respons permintaan investor.
Empat bookrunner lain yang dilibatkan dalam proses ini adalah Goldman Sachs, Bank of America Merrill Lynch, Barclays Capital, dan JP Morgan. "Perusahaan penjamin emisi juga masih mungkin bertambah lagi," ujar sumber tersebut.
Sebelumnya diberitakan, mega IPO Facebook bakal membuat perusahaan social media paling berpengaruh di dunia itu menghimpun dana segar hingga US$10 miliar. Lewat IPO, valuasi Facebook ditaksir bakal mencapai US$75 miliar hingga US$100 miliar.
Reuters yang mengutip laporan IFR juga mengatakan, pendaftaran proses IPO tahap awal ini merupakan bagian dari rencana perusahaan yang akan mencatatkan saham perdananya pada Mei mendatang. IPO Facebook digadang-gadang akan membuat rekor-rekor dari perusahaan lain di bidang social media tampak menjadi kerdil.
Bahkan, IPO Facebook ini diperkirakan mengalahkan perusahaan mesin pencari raksasa, Google Inc, yang meraup dana hingga US$2 miliar. (art)