Jembatan Selat Sunda Segera Proses Tender

Peluang Bisnis Online Tanpa Ribet - Serta Info terbaru seputar dunia bisnis indonesia terupdate dan terpercaya

Kamis, 21 Juli 2011

Jembatan Selat Sunda Segera Proses Tender

VIVAnews - Proyek Jembatan Selat Sunda akan segera diajukan penawaran tender tahun depan. Tender itu ditawarkan setelah badan pelaksana pembangunan jembatan itu selesai dibentuk.

Menurut Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto, saat ini pihaknya masih dalam proses pembentukan badan pelaksana, karena itu membutuhkan peraturan presiden. Badan pelaksana itu dibentuk Tim Nasional Pembangunan Jembatan Selat Sunda yang diketuai Menko Perekonomian Hatta Rajasa dan menteri pekerjaan umum sebagai ketua harian.

"Itu sudah disusun, tinggal menunggu perpres dari Presiden," ujarnya di Jakarta, Kamis, 21 Juli 2011.

Menurut dia, dalam badan pelaksana itu akan ditetapkan siapa pelaksana dan investornya. Diharapkan perpres itu tidak lama terbit, karena sudah tidak ada lagi masalah substansial.

Badan pelaksana itu nantinya yang akan mengumumkan rencana tender kepada investor. "Mudah-mudahan tahun depan sudah bisa ditender. Pokoknya pemancangan tiang pertama dilakukan pada 2014," tegasnya.

Jembatan Selat Sunda direncanakan mulai dibangun pada 2014 dan memakan waktu sekitar 10 tahun untuk pengerjaannya. Nilai proyek juga berubah-ubah, dari awalnya diperkirakan Rp100 triliun, kini meningkat menjadi Rp215,37 triliun. Namun, biaya itu masih bersifat estimasi awal berdasar kuantitas atau volume pekerjaan dan harga satuan pekerjaan.

Jembatan dengan total panjang sekitar 29 kilometer itu dibangun menggunakan dua buah jembatan suspensi sebagai jembatan utama dengan panjang bentang mencapai 2.500 meter. Jembatan ini akan dilengkapi infrastruktur seperti transmisi gas, rel kereta api, transmisi listrik, dan air minum.

Sementara itu, untuk pengembangan kawasan, akan disusun berbagai macam zona seperti zona industri, pariwisata, energi, logistik, pengembangan teknologi, dan pengolahan ekspor. Untuk melihat desain Jembatan Selat Sunda, klik tautan ini. (art)

Kerja di rumah

Popular Posts