Bahana Incar Dana Kelolaan Rp22 Triliun

Peluang Bisnis Online Tanpa Ribet - Serta Info terbaru seputar dunia bisnis indonesia terupdate dan terpercaya

Selasa, 26 Juli 2011

Bahana Incar Dana Kelolaan Rp22 Triliun

VIVAnews - PT Bahana TCW Investment Management menargetkan dana kelolaan atau asset under management (AUM) senilai Rp22 triliun hingga akhir 2011. Hingga Juni 2011, dana kelolaan Bahana telah mencapai Rp18 triliun.

"Untuk periode enam bulan, produk-produk reksa dana Bahana TCW yang memberikan tingkat pengembalian terbaik antara lain Bahana Quant Strategy dengan return sebesar 14,37 persen," kata Direktur Utama Bahana TCW Investment Management, Edward Lubis, dalam keterangan tertulis yang diterima VIVAnews.com di Jakarta, Selasa 26 Juli 2011.

Edward menjelaskan, selain Bahana Quant Strategy, produk ABF Indonesia Bond Index Fund --suatu bond index fund yang juga tercatat sebagai Exchange-Trade Fund (ETF) di Bursa Efek Indonesia-- juga menghasilkan kinerja sebesar 14,15 persen.

Sementara itu, untuk meningkatkan komunikasi bisnis antara manajer investasi dan klien institusi, Bahana TCW meluncurkan program aplikasi laporan hasil investasi berbasis internet (website) bernama OnTrack, online reporting system, untuk para nasabah institusi.

"Website ontrack.bahanatcw.com ini adalah website komersial yang digunakan sebagai sarana informasi dan komunikasi bisnis antara manajer investasi dengan klien-klien institusi," kata dia.

Dengan website itu, Bahana mengklaim, klien institusi lebih mudah dan cepat mendapatkan informasi serta laporan seputar investasi yang mereka miliki melalui manajer investasi Bahana TCW. "Website ini merupakan direct access link bagi investor institusi Bahana TCW terhadap portofolio investasi mereka," tuturnya.

Sebelum ada fasilitas ini, dia menjelaskan, laporan bulanan dan informasi, biasanya hanya dilaporkan paling cepat pada H+8 pada bulan berikutnya. Namun, dengan website ini, investor secara langsung dapat mengakses informasi tersebut hanya dalam waktu H+2.

"Dengan OnTrack online reporting system, diharapkan para investor institusi Bahana TCW mendapat keleluasaan setiap waktu untuk memperoleh laporan kinerja portofolio mereka secara reguler dengan tingkat transparansi yang tinggi," tuturnya.

Kerja di rumah

Popular Posts