10 Negara Asia Penguasa Emas (I)

Peluang Bisnis Online Tanpa Ribet - Serta Info terbaru seputar dunia bisnis indonesia terupdate dan terpercaya

Selasa, 19 Juli 2011

10 Negara Asia Penguasa Emas (I)

VIVAnews - Harga emas terus melonjak menjadi US$1.600 per ounce pada Juli 2011, atau telah meningkat 12,3 persen tahun ini. Bahkan, sejumlah pengamat memprediksi harga emas bakal menciptakan rekor baru tahun ini.

Kenaikan tersebut terutama dipicu oleh ketidakpastian investasi di pasar modal  dan kondisi ekonomi global yang telah berlangsung beberapa tahun terakhir.

Kondisi itu tentunya menguntungkan sejumlah investor yang membenamkan investasinya pada komoditas emas. Seperti dikutip VIVAnews.com dari laman cnbc.com, pemilik emas individual seperti bank sentral, lembaga internasional, dan pemerintahan, diyakini memiliki sekitar 16,5 persen dari komoditas emas dunia, atau mencapai 30.160 ton.

Cnbc mengutip hasil laporan World Gold Council (WGC) yang merupakan lembaga internasional di bidang emas. Laporan terakhir dari WGC tersebut dibuat pada Juli 2011 berdasarkan kajian International Financial Statistic (IFS) dari Dana Moneter Internasional (IMF).

Dalam daftar tersebut, WGC mencatat setidaknya 113 negara pemilik cadangan emas terbesar di dunia. Namun, jumlah tersebut kemungkinan bertambah mengingat masih ada negara yang belum melaporkan kekayaannya dalam bentuk emas batangan.

Kekayaan negara-negara dalam bentuk emas tersebut diperoleh berdasarkan laporan yang terakhir diterima IMF yaitu untuk periode April hingga Mei 2011.

Pada posisi teratas sebagai negara pemilik kekayaan emas terbanyak di dunia adalah Amerika Serikat. Negara Paman Sam ini ditaksir menyimpan cadangan emas seberat 9.133,5 ton. Posisi lima besar pemilik emas dunia adalah AS, Jerman, IMF, Italia, dan Prancis.

Untuk negara-negara di Asia, WGC mencatat setidaknya 11 negara masuk dalam daftar 40 negara dengan cadangan emas terbesar di dunia. Selama kuartal II-2011, WGC bahkan menilai negara-negara berkembang terus berupaya menambah cadangan emas ditandai dengan aksi dari bank sentral Meksiko, The Banco de Mexico yang membeli 100 ton emas.

Untuk kawasan Asia, Indonesia berada pada posisi ke-11 Asia atau ke-38 dunia. Indonesia diketahui memiliki cadangan emas sebanyak 73,1 ton atau 3,2 persen dari cadangan devisa yang dimiliki. Posisi Indonesia setingkat lebih tinggi dari negara Asia lain yaitu Kazakhstan yang ditaksir memiliki emas sebanyak 67,3 ton.

Berikut ini, 10 besar negara Asia, pemilik cadangan emas terbesar:

10. Kuwait

Emir of Kuwait

Negara di wilayah Asia Barat ini memiliki cadangan emas sebanyak 79 ton. Kekayaan dalam bentuk emas tersebut mencerminkan 12,3 persen dari cadangan devisa dari negara kaya minyak tersebut.

9. Thailand

Aksi demonstrasi di Thailand.

Negara Gajah Putih ini ditaksir memiliki cadangan emas sebanyak 108,9 ton. Namun, jika dibandingkan dengan total kekayaannya, negara yang baru menggelar pemilihan umum ini hanya menyimpan kekayaan dalam bentuk emas sebanyak 2,9 persen dari cadangan devisanya.

8. Singapura

Kota Singapura

Sebagai Macan Asia, Singapura ternyata hanya memiliki cadangan emas sebanyak 127,4 ton. Kekayaan berupa emas tersebut hanya 2,5 persen dari cadangan devisa yang dimiliki bekas jajahan Inggris itu.

7. Filipina

Perekonomian Filipina

Filipina ditaksir memiliki kekayaan berupa emas batangan seberat 152,2 ton. Cadangan itu lebih besar dibandingkan Singapura. Emas tersebut setara 11 persen dari cadangan devisa yang dimiliki Filipina.

6. Lebanon

Ilustrasi Emas

Negara yang sering terlibat konflik dan terorisme ini ternyata memiliki cadangan emas yang cukup besar. WGC mencatat, emas Lebanon mencapai 286,8 ton atau 29,6 persen dari total cadangan devisa negara.

Bersambung...

Kerja di rumah

Popular Posts