2011, Dua Tol Baru Beroperasi di Pulau Jawa
VIVAnews - PT Jasa Marga Tbk (JSMR) mencanangkan 2011 merupakan tahun konstruksi bagi perseroan. Sebab, berbagai proyek pembangunan jalan tol telah disiapkan perseroan yang sebagian besar merupakan proyek lanjutan jalan tol yang telah dibangun sebelumnya .
Direktur Utama Jasa Marga Frans S Sumito menuturkan, pada awal 2011 akan ada dua ruas jalan tol yang bakal diresmikan di pulau Jawa. Pertama, ruas tol Semarang-Ungaran sepanjang 11 Kilometer.
"Ruas tol Semarang-Ungaran akan diujicobakan pada akhir Januari 2011 dan mulai resmi dibuka pada Februari 2011. Ruas tol ini merupakan bagian pertama kali Jalan Tol Semarang-Solo," kata dia di kantornya, Jakarta, Kamis 30 Desember 2010.
Ruas jalan tol kedua yang akan diresmikan, menurut Frans, adalah seksi pertama ruas tol Surabaya-Mojokerto yang baru akan beroperasi hingga Waru sepanjang 2,5 Kilometer. "Seharusnya, dua ruas ini bisa dioperasikan akhir tahun ini namun terlambat, karena masalah klasik (pembebasan lahan)," kata dia.
Frans mengakui, Jasa Marga siap melakukan lanjutan konstruksi ruas berikutnya dan beberapa ruas tol lainnya, asal seluruh tanah telah berhasil dibebaskan. Untuk ruas Ungaran-Bawean yang merupakan terusan ruas tol Semarang-Ungaran, pembebasan tanah sepanjang 12 kilometer sudah mencapai 90 persen. Sedangkan seksi lain sepanjang 36 kilometer, dalam tahap konstruksi dan akan dilaksanakan serempak hingga akhir 2011.
Sedangkan untuk ruas Jakarta Outer Ring Route (JORR) W2 Utara yaitu ruas Ulujami-Kebon Jeruk akan mulai konstruksi pada pertengahan 2011 dengan catatan tanah sudah dibebaskan.
Tentunya, perseroan menargetkan pada awal 2012 seluruh JORR telah tersambung sehingga membantu mengurangi kemacetan jalan tol dalam kota. "Ruas Ulujami-Kebon Jeruk merupakan ruas yang terputus dari JORR yang menyambung dari Rorotan hingga Jalan tol Bandara," ujar Frans.
Sedangkan untuk ruas tol Bogor Ring Route tahap 2A, kata dia, akan dimulai konstruksi tahap dua dari Kedunghalang menuju Yasmin. Rencananya, ruas tol ini akan mulai konstruksi pada triwulan III-2010 sehingga saat selesai pada 2012 dan dapat mengakomodir masyarakat di wilayah Bogor Barat yang menuju Jakarta.
Sedangkan untuk tiga ruas tol lainnya yaitu Gempol-Pasuruan, Serpong-Kunciran, dan Kunciran-Cengkareng diperkirakan belum akan mulai konstruksi pada 2011. Sebab, hingga saat ini belum ada penyelesaian pembebasan tanah.
"Jasa Marga siap kerja 24 jam, sehingga kurang dari satu tahun sudah selesai. Asal, syaratnya tanah telah dibebaskan," katanya. (hs)