Mandiri Genjot Kredit UKM Hingga Rp40 Triliun
VIVAnews - PT Bank Mandiri Tbk akan meningkatkan portofolio kredit di bisnis usaha kecil dan menengah (UKM) hingga mencapai Rp40 triliun.
"Pada 2014 diharapkan akan memiliki portofolio kredit sebesar Rp73 triliun," kata Direktur Commercial and Business Banking Bank Mandiri, Sunarso, di Menara Mandiri, Jakarta, Kamis 1 Maret 2012 .
Secara umum, menurut dia, kredit yang disalurkan Mandiri Business Banking meliputi limit kredit di atas Rp100 juta hingga Rp10 miliar. "Tapi, untuk kredit tertentu, seperti kredit program pemerintah, menyalurkan kredit tanpa batasan limit sepanjang dikoordinasikan dalam koperasi-koperasi," ujar Sunarso.
Sunarso menjelaskan, hingga akhir Desember 2011, portofolio kredit UKM mencapai lebih dari Rp30 triliun, yang disalurkan kepada 40 ribu pelaku UKM di Indonesia. Namun, nilai itu meningkat sebesar 33 persen dari portofolio akhir 2010 senilai Rp22,7 Triliun.
"Kredit tersebut mayoritas disalurkan kepada sektor perdagangan dan pertanian masing-masing sebesar 57,75 persen dan 13,48 persen. Tercatat, hampir 10 ribu debitor baru berhasil diakuisisi oleh Business Banking sepanjang 2011," ujarnya.
Dia juga menuturkan, Mandiri menyalurkan kredit kelapa sawit senilai Rp189 miliar kepada lebih dari 1.700 petani yang tergabung dalam empat koperasi yang merupakan binaan Sinar Mas Group.
Menurut Sunarso, penyaluran kredit itu digunakan untuk pembiayaan kebun kelapa sawit seluas 3.422 hektare. "Kami telah menyalurkan kredit UKM dengan rata-rata kenaikan portofolio kredit sekitar 30 persen setiap tahun dalam kurun waktu 2005 hingga 2011," kata dia. (art)