Kiat Sukses Dahlan Iskan Pimpin PLN
VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 19 Oktober 2011 melantik Dahlan Iskan sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara menggantikan Mustafa Abubakar. Sebelum menjabat menteri BUMN, Dahlan merupakan direktur utama PT Perusahaan Listrik Negara sejak 2009, menggantikan Fahmi Mochtar.
Dalam acara kunjungan ke kantor VIVAnews.com di Menara Standard Chatered, Senin pagi, 14 November 2011, Dahlan bercerita soal pengalaman memimpin PLN. Dahlan menuturkan bahwa ia dan tim di PLN bekerja keras mengatasi listrik. Hasilnya memuaskan. "Selama di PLN, tidak ada kekurangan listrik. Tetapi, jangan disamakan dengan mati listrik ya," kata Dahlan.
Kunci kesuksesan memimpin PLN, lanjutnya, lantaran karena adanya wewenang khusus dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Saya punya wewenang khusus dalam memilih bawahan. Jadi, semuanya pilihan saya, bukan rekomendasi pihak lain," tuturnya.
Tentunya, ia menambahkan, dirinya bisa leluasa memilih orang-orang yang cocok dan mumpuni di bidangnya sesuai kriteria yang dimiliki.
Sedangkan alasan kenapa Dahlan lebih memilih orang dalam PLN menjadi direksi? Sebab, dia melanjutkan, pada setiap perusahaan itu biasanya terdapat 10 persen orang yang kurang baik dan 10 persen lagi baik sekali. Sisanya yang 80 persen ikut-ikutan. Untuk itu, dirinya berkeyakinan dengan memilih 10 persen orang baik itu, dengan harapan sisanya bisa mengikuti.
"Saya pilih orang dalam karena yakin orang-orang di PLN itu yang terbaik, sehingga saya bisa pilih sesuai posisinya untuk masuk dalam The Dream Team," tutur Dahlan. (art)