Modus Baru Penyelundupan BBM
VIVAnews - BPH Migas terus melakukan pengawasan terhadap penyaluran BBM bersubsidi agar kuota BBM 40,49 juta Kiloliter tidak terlampui.
Kepala BPH Migas, Tubagus Haryono mengatakan, modus penyelundupan BBM bersubsidi yang ditemukan BPH Migas terjadi beberapa hari lalu di Palembang, Sumatera Selatan. Tim pengawas BPH Migas menemukan satu SPBU yang melakukan kecurangan.
"Di balik tembok SPBU terdapat lubang yang menghubungkan tangki solar berkapasitas cukup besar, 10 ribu liter," kata Tubagus Haryono di kantornya, Senin malam 15 Agustus 2011.
BPH Migas langsung meminta PT Pertamina menindak tegas pompa bensin curang. Menurut Tubagus, maraknya penyelundupan ini karena disparitas harga yang terlalu besar.
"Disparitas mendorong orang melakukan penyalahgunaan BBM subsidi," katanya.
Karena itu, BPH Migas berperan aktif untuk mengetatkan kuota 40,49 juta KL agar konsumsi BBM tidak melewati kuota. BPH Migas akan terus melakukan nota kesepahaman dengan daerah-daerah terus melakukan pengawasan penyaluran BBM subsidi. (umi)