Moratorium, Momentum TKI Menjadi Wirausaha

VIVAnews- Pemerintah menilai moratorium pengiriman Tenaga Kerja Indonesia ke Arab Saudi merupakan momentum yang tepat untuk mendorong TKI menjadi wirausaha melalui UMKM. Meski moratorium itu juga akan menurunkan jumlah pengiriman uang atau remitansi, namun perlindungan TKI merupakan hal utama. "Ini menjadi momentum penguatan ekonomi domestik, dengan mendorong para TKI menjadi wirausaha melalui UMKM" ujar Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati di Jakarta, Kamis, 23 Juni 2011.
Perlindungan terhadap TKI, lanjutnya, adalah langkah utama, karena menyangkut kemanusiaan dimana perlakuan terhadap TKI harus dibenahi dulu. Perlindungan terhadap TKI juga harus dibenahi.
Dari sisi ekonomi, moratorium ini bisa berdampak ke neraca pembayaran, namun hal ini bisa ditutup dengan meningkatkan ekspor barang dan jasa terutama di sektor pertanian. "Dari sisi remitansi juga ada pengaruhnya, namun kita harus melihat ini dalam konteks yang lebih besar" ujarnya.
Moratorium ini, lanjut dia, menjadi momentum untuk mempersiapkan SDM yang lebih baik. Ini waktu untuk meningkatkan kualitas TKI di luar negeri agar memiliki posisi tawar yang tinggi seperti halnya para ekspatriat di Indonesia."Kita harus juga memiliki pemikiran seperti itu," kata Anny.
Salah satu solusi yang ditawarkan pemerintah yaitu Program Nasional Pemberdayaan masyarakat (PNPM) Mandiri, program Kredit Untuk Rakyat dan program lain. Diharapkan program itu dapat mendorong sektor riil bergerak, meningkatkan wirausaha dan UMKM.