BNI Jadi Bank Pembayaran Transaksi Bursa
|
06.00 |
VIVAnews - PT Bank Negara Indonesia Tbk kini menjadi salah satu bank pembayaran dalam proses transaksi di bursa. BNI akan bekerja sama dengan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).
Direktur Utama KSEI, Ananta Wiyogo, mengatakan, penunjukan bank pembayaran baru itu telah melalui seleksi demi menjamin kenyamanan pemakai jasa KSEI, sekaligus para investor yang bertransaksi di pasar modal Indonesia.
"Hal ini untuk meningkatkan investasi yang transparan, nyaman, dan wajar," kata Ananta saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Perjanjian Bank Pembayaran KSEI Periode 2011-2015 di Gedung Graha CIMB Niaga, Jakarta, Kamis 7 Juli 2011.
Kerja sama ini, dia melanjutkan, dilakukan sebagai peningkatan kinerja KSEI. Sebagai lembaga non-bank, KSEI tidak dapat menjalankan fungsi pemindahbukuan dana terutama pembayaran kepada pemakai jasa. Untuk itu, salah satu Self Regulatory Organizations (SRO) itu menunjuk sejumlah bank pembayar.
Hal ini sesuai dengan Peraturan Bapepam-LK No.III.C.6 tentang Prosedur Operasi dan Pengendalian Internal Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian. "Hal tersebut terkait adanya persyaratan penempatan posisi dana yang tercatat di KSEI pada rekening khusus di bank," tutur Ananta.
Sejalan dengan implementasi Peraturan Bapepam-LK No. V.D.3 tentang Pengendalian Internal Perusahaan Efek yang Melakukan Kegiatan Usaha sebagai Perantara Pedagang Efek, maka seluruh bank pembayaran dapat menyediakan fasilitas pemisahan rekening dana nasabah terhadap dana milik perusahaan efek.
"Hal tersebut bertujuan memberikan perlindungan dan transparansi, serta bank pembayaran dapat menyediakan fasilitas talangan dana," ujarnya.
Sebelum BNI, sudah ada empat bank pendahulu yang menjalin kerja sama dengan KSEI yakni PT Bank Central Asia Tbk, PT CIMB Niaga Tbk, PT Bank Mandiri Tbk, dan PT Bank Permata Tbk. (art)
