Pemerintah Latih TKI Batal Kerja
VIVAnews- Moratorium TKI ke Arab Saudi berlaku efektif 1 Agustus 2011. Akan banyak calon tenaga kerja yang mestyinya busa berangkat ke luar negeri bakal menganggur. Itu sebabnya pemerintah menyediakan tempat pelatihan khusus. Dengan pelatihan itu mereka akan siap menjadi tenaga kerja di negara-negara lain. Program pelatihan ini difokuskan bagi kantong-kantong basis TKI seperti Jawa Barat dan Jawa Timur.
Menurut Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa program pelatihan dan penciptaan lapangan pekerjaan itu seperti untuk PNPM. Dana program itu diambil dari pembangunan gedung pemerintah yang dapat ditunda dan penghematan anggaran Kementerian/Lembaga sebesar Rp1,4 triliun.
"Ini merupakan sinergi Kementerian Pendidikan Nasional dan Kementerian Tenaga Kerja dan Transparansi yang difokuskan pada daerah kantong basis TKI" ujarnya, di Jakarta, Selasa, 28 Juni 2011.
Hatta mencontohkan adanya pembangunan industri sepatu dari Korea di Jawa Timur, yang menjadi salah satu kantong TKI. Untuk itu diadakan pelatihan TKW di lokasi itu.
Seperti diketahui, pemerintah memutuskan penghentian TKI ke Arab Saudi mulai 1 Agustus 2011 pasca kejadian tewasnya Ruyati akibat dihukum pancung. Dengan penghentian itu, pemerintah harus menyediakan 2,5 juta lapangan kerja baru untuk menampung masyarakat yang menjadi TKI.
Hatta menjelaskan meski pemerintah menyediakan dana perlindungan TKI, namun adanya moratorium itu dapat meminimalisir TKI bekerja di luar negeri. Sehingga diharapkan kasus kekerasan TKI tidak terjadi lagi.