Remitansi Indonesia Terpesat di Asia
VIVAnews - Remitansi atau pengiriman uang yang dilakukan tenaga kerja Indonesia (TKI) dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Menurut data terakhir (2010) Bank Dunia, remitansi yang dilakukan ke dan dari Indonesia, mencapai US$7 miliar. Sedangkan menurut data Bank Indonesia sekitar US$6,7 miliar.
Menurut Direktur Senior Regional Asia Pasifik MoneyGram Nick Cunnew, Indonesia merupakan negara penerima remitansi terpesat di kawasan Asia Pasifik. "Sehingga, Indonesia menjadi negara penting bagi MoneyGram," katanya saat memberi kata sambutan di acara launching International Money Transfer Services di Hotel Intercontinental, Jakarta, Rabu 4 Mei 2011.
Dia menambahkan, potensi pertumbuhan remitansi cukup signifikan. Sebab, menurut data MoneyGram, terbukti dari nilai total di pasar remitansi secara global mencapai US$400 miliar dengan market share di sektor layanan pengiriman uang mencapai empat hingga lima persen.
"Angka tersebut, membuat peringkat MoneyGram secara global di pasar-pasar utama dunia berada di angka satu atau dua," ujar Nick.
Alasan itulah, menurut Wakil Presiden Direktur Bank Central Asia (BCA), Jahja Setiaatmadja, membuat BCA mengikat kerja sama dengan MoneyGram untuk menambah akses bagi pengirim dan menyampaikan uang tunai di seluruh cabang BCA. "Ini sesuai komitmen kami untuk memberikan kemudahan layanan bagi para nasabah kami," ujarnya.