BI: Bank Lokal Kewalahan Lawan Bank Asing
VIVAnews - Kemampuan perbankan lokal dalam memasarkan layanan nasabah prioritas dan wealth management masih jauh dibandingkan bank asing. Perbaikan layanan wealth management saat ini diharapkan dapat menyamakan kemampuan bank lokal.
"Sementara kita masih belajar. Bank lokal lama-lama bisa kewalahan juga karena memang bank asing sudah bertahun-tahun pengalamannya dalam menawarkan wealth managment," ujar Kepala Biro Humas Bank Indonesia Difi Ahmad Johansyah di Kompleks Bank Indonesia, Jakarta, Jumat 27 Mei 2011.
Ia menjelaskan kebijakan BI yang melarang sementara 23 bank yang memiliki layanan nasabah prioritas dan wealth management merekrut nasabah baru bertujuan membenahi layanan itu. Bank sementara diminta memperbaiki kebijakan, standar operasi prosedur dan pengawasan internal.
Menurutnya tujuan akhir dari perbaikan ini untuk menyamakan kemampuan bank lokal dan asing. Pasalnya pihak asing sudah terlebih dulu berkecimpung dalam produk ini. BI juga memiliki standar penentuan kelayakan produk wealth management yang harus dipenuhi setiap bank. "BI kan punya standar dan standar itu harus siap dipenuhi. Kalau kriteria itu sudah semua, kita harapkan levelnya sama," katanya.
Beberapa kriteria standar BI, yaitu sistim prosedur dan sertifikasi tenaga kerja. "Kami ingin orang-orang yang menangani wealth management itu punya sertifikasi dan tidak sembarangan," jelasnya. (umi)