Fuad: Capai Target Pajak dengan Anti Korupsi

Peluang Bisnis Online Tanpa Ribet - Serta Info terbaru seputar dunia bisnis indonesia terupdate dan terpercaya

Minggu, 08 Januari 2012

Fuad: Capai Target Pajak dengan Anti Korupsi

VIVAnews - Direktur Jenderal Pajak Fuad Rahmany mengatakan target penerimaan negara dari sektor pajak sebesar Rp700 triliun akan tercapai. Target itu lebih besar dibanding tahun sebelumnya Rp500 triliun.

Fuad mengatakan, hal ini dapat dicapai salah satunya dengan menggalakkan anti korupsi di institusinya. "Kalau korupsi sudah parah, maka kantor akan ditutup. Tapi, ternyata tidak dan tetap berkontribusi pada penerimaan negara," ujar Fuad di Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta, Selasa, 6 Desember 2011.

Dia menyadari, godaan atas tindakan korupsi selalu ada di instansi, meski telah dilakukan berbagai upaya pencegahan. Pencegahan itu dari perbaikan sistem, seperti pembuatan whistleblowing system untuk meminimalisasi penyalahgunaan.

"Kami ada kelemahan, bukan malaikat. Maka dari itu, mesti membangun tembok yang besar agar kami (pegawai pajak) sendiri pun tidak dapat meloncati," tambahnya.

Seperti diketahui, institusi Ditjen Pajak disorot setelah adanya kasus Gayus Tambunan yang memiliki dana miliaran rupiah. Salah satu kasusnya, Gayus divonis 12 tahun. Majelis Hakim berpendapat, Gayus terbukti bersalah dalam sejumlah tindak pidana, di antaranya mengenai perkara keberatan pajak PT Surya Alam Tunggal.

Selain itu, Gayus didakwa memberi atau menjanjikan sesuatu pada penyelenggara negara yakni Ketua Pengadilan Negeri Tangerang Muhtadi Asnun sebesar US$30.000 dan US$10.000 kepada hakim anggota lainnya.

Gayus juga didakwa memberi pada aparat polisi Arafat Enanie dan Sri Sumartini masing-masing US$2.500 dan US$3.500. Sementara itu, Haposan sebagai penasihat hukum juga diberi Rp800 juta dan US$45.000. (art)

Kerja di rumah

Popular Posts