Indonesia, Slovakia Rintis Proyek US$1 Miliar
|
08.03 |
VIVAnews - Badan Koordinasi Penanaman Modal menilai kerja sama antara Indonesia dan Slovakia jangan dilihat dari besarnya investasi saat ini, yang sebesar US$1 miliar. Kerjasama itu bisa memiliki prospek cerah di masa depan.
"Kita mulai dari yang kecil dulu, mudah-mudahan bisa besar dan lebih dari itu. Kalau bisa capai yang kecil, yang besar sangat dimungkinkan," ujar Kepala BKPM, Gita Wirjawan, saat ditemui seusai acara Indonesia-Slovakia Business Forum di Hotel Shangri-la, Jakarta, Selasa 11 Oktober 2011.
Saat ini, diakui Gita, posisi investasi Slovakia di Indonesia masih kecil dan tidak masuk dalam 20 besar negara penanam modal. Namun, dengan adanya penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antardua negara diharapkan dapat meningkatkan nilai investasi ini.
MoU ini, lanjut Gita, memungkinkan Indonesia dan Slovakia bekerja sama dalam bidang perbankan, pertanian, teknologi, dalam renewable energy serta infrastruktur. "Kita manfaatkan teknologi mereka. Ini tahap awal," tutur Gita.
Peningkatan investasi ini, tambah Gita, tidak langsung terealisir saat ini juga. Untuk itu, semua pihak diminta untuk bersabar. "Mungkin dua atau tiga tahun ke depan," ujar Gita. (ren)
