Pertamax Mahal, Pasar Gelap Premium Marak

Peluang Bisnis Online Tanpa Ribet - Serta Info terbaru seputar dunia bisnis indonesia terupdate dan terpercaya

Rabu, 14 September 2011

Pertamax Mahal, Pasar Gelap Premium Marak

VIVAnews - Pengamat perminyakan Kurtubi menilai gagasan kuningisasi pelat nomor angkutan barang usaha kecil, akan membuat kebijakan pembatasan Premium menjadi semakin tak efektif. Mudahnya memperoleh pelat kuning palsu, akan membuat siapa saja bisa membeli Premium.

"Kan pelat kuning bisa dipesan di pinggir jalan. Kalau mau curang tinggal beli," kata Kurtubi kepada VIVAnews.com, Jumat, 6 Januari 2011. "Kalau seperti ini siapa yang kontrol?"

Kurtubi memprediksi, karena harga BBM tak bersubsidi seperti Pertamax sekarang menjadi sedemikian tinggi, murahnya harga Premium akan menyuburkan pasar gelap. "Ini pasti terjadi," katanya.

Pakar perminyakan senior ini mengingatkan mobil berpelat kuning tidaklah menjamin Premium yang dibelinya hanya akan dikonsumsi sendiri. "Bisa saja mereka menjual kembali," dia mengingatkan.

Sebelumnya, Dirjen Minyak dan Gas Bumi Evita Legowo menganjurkan Organda dan Kementerian Perhubungan untuk menguningkan pelat nomor angkutan barang usaha kecil yang saat ini masih menggunakan pelat hitam. Langkah itu diusulkan supaya mobil-mobil tersebut tetap bisa menikmati BBM bersubsidi. Kendaraan umum berpelat kuning direncanakan akan tetap diperbolehkan menggunakan BBM bersubsidi.

"Rencana (kuningisasi) akan selesai sebelum bulan April," katanya. (kd)

Related Posts:

Kerja di rumah

Popular Posts