Dua Jenderal Jabat Posisi Komisaris BUMN
|
10.00 |
VIVAnews - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal George Toisutta dan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Imam Sufaat kini resmi menjabat Komisaris Utama di dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pertahanan yaitu PT Pindad (Persero) dan PT Dirgantara Indonesia (PTDI).
Pengangkatan diperoleh setelah Menteri BUMN secara resmi melantik kedua petinggi tentara tersebut bersama sejumlah komisaris dari 3 BUMN lainnya di Jakarta, Senin, 13 Juni 2011.
Dalam keterangan pers yang diperoleh VIVAnews.com disebutkan Kementerian BUMN melantik dewan komisaris dari lima BUMN secara bersamaan. Kelima BUMN itu adalah PT PAL Indonesia (Persero), PT PINDAD (Persero), PT Dirgantara Indonesia (Persero), PT Kereta Api Indonesia (Persero), dan PT Dahana (Persero)
Selain petinggi TNI Angkatan Darat, pada pelantikan kali ini, Kementerian BUMN juga mengangkat Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal (TNI) Imam Sufaat sebagai Komisaris Utama PT Dirgantara Indonesia. Posisi ini sebelumnya dijabat oleh mantan KSAU Marsekal TNI Subandrio.
Di samping kedua nama petinggi tentara tersebut, Kementerian BUMN pada kesempatan yang sama memberhentikan Bambang Hendarso Danuri yang merupakan mantan Kapolri dari jabatannya sebagai Komisaris KAI. Posisi Bambang digantikan oleh Iman Haryatna.
Berikut ini adalah dewan komisaris yang diangkat oleh kementerian BUMN.
1.PT PAL Indonesia (Persero):
Komisaris Utama: Soeparno menggantikan Laksamana TNI Tedjo Edhy Purdijatno
Wakil Komisaris Utama: Sunardjo menggantikan Thomas Daryanto
Anggota Komisaris: Ateng Alibasyah, Sambas Mulyana, dan Silmy Karim
2.PT Pindad (Persero):
Komisaris utama: Jenderal TNI George Toisutta menggantikan Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo
Anggota dewan komisaris: Brigjen TNI Maman Soemantri menggantikan Mayjen (Purn) Sardan Marbun
3.PT Dirgantara Indonesia (Persero):
Komisaris utama: Marsekal TNI Imam Sufaat menggantikan Marsekal TNI Subandrio
4.PT Kereta Api Indonesia (Persero):
Komisaris Utama: Iman Haryatna menggantikan Bambang Hendarso Danuri
5.PT Dahana (Persero):
Komisaris Utama: Eddy Sumarno Siradj menggantikan Lilik Hendrajaya
Anggota komisaris: Ferial Manaf dan Marzan Aziz Iskandar (adi)
