50 Ribu Unit Rusun Dibangun Tahun Ini
VIVAnews - Menteri Perumahan Rakyat Suharso Monoarfa menargetkan pembangunan Rumah Sangat Sederhana (RSS) termasuk Rumah Susun (Rusun) di seluruh wilayah Indonesia mencapai 50 ribu unit.
"Saat ini telah tercapai lebih dari 20 ribu unit, sisanya, dengan menggandeng pemerintah provinsi akan kembali dibangun, hingga target 50 ribu unit terpenuhi," kata Suharso Monoarfa saat meresmikan tiga blok pembangunan Rusun Gunungsari, Surabaya, yang berisi 268 unit rusun hunian dan 22 unit rumah toko dengan luas 34 meter persegi, Sabtu, 28 Mei 2011.
Ditambahkan, dalam rangkaian pencapaian target pembangunan tersebut, di Surabaya akan dibangun lagi rusun di Sumur Welut sebanyak 8 blok dan di Wonorejo, Surabaya Timur, 10 blok. "Di Indonesia, pembangunan Rusun di Surabaya ini terbanyak setelah Jakarta yang kita targetkan hingga 18 ribu unit," kata Suharso.
Fasilitas Rusun ini antara lain fasilitas air bersih, listrik, puskesmas, taman bacaan dan taman kanak-kanak.
Di tempat yang sama, Gubernur Jatim Soekarwo berharap pengembang ikut berpartisipasi membantu pembangunan Rusun untuk masyarakat kelas menengah ke bawah. "Ini untuk mengimbangi Perda Pinggir Sungai, yang tidak mengizinkan pinggir sungai dipakai sebagai tempat hunian," kata Soekarwo.
Soekarwo menguraikan, dengan dibangunnya Rusun Gunungsari warga penghuni bisa lebih tenang, menata keluarganya dan terus bekerja mencari nafkah. "Kami, tidak akan tinggal diam, untuk biaya perawatan Pemprov Jatim memberikan subsidi biaya sebesar Rp228 juta," kata Karwo.
Diuraikan Soekarwo, penghuni Rusun Gunungsari juga diberikan keringanan biaya sewa tinggal. Sebelumya, yang tiap unit rumah
dihargai Rp550 ribu per bulan, ternyata diturunkan hingga menjadi Rp235 ribu per bulan. "Untuk tarif yang digunakan itu akan dilakukn
peninjauan setiap dua tahun sekali. Dan, Saya berharap harganya tidak akan naik terlalu besar," ujarnya.
Daftar harga untuk rusun berlantai lima tersebut, terinci dengan selisih berbeda sesuai keberadaan lantainya. Di lantai dasar harganya
Rp235 ribu, lantai 2 Rp215 ribu, lantai 3 harganya Rp195 ribu, lantai 4 harganya Rp175 dan yang terletak lantai 5 harganya Rp156 ribu.
Laporan Tudji Martudji | Surabaya